Selasa, 03 September 2013

Cerita-cerita yg bikin tersenyum

Download Ebook 

Cerita cerita yang bikin tersenyum.pdf


1. Dalam buku Ahla Ibtisamah disebutkan bahwa seorang pria mencari lowongan pekerjaan, diapun menuju ke sebuah perusahaan. Di pintu perusahaan dia menemukan sebuah papan maklumat bertuliskan : “Tidak ada pekerjaan”. Pria itupun berkata kepada para karyawan : “Lalu kenapa kalian semua bekerja?”


2. Ada yang berkata kepada seorang yang mengaku sufi yang memakai jubbah : “Jual saja jubbahmu kepadaku!”
Ia menjawab : “Kalau nelayan menjual jaringnya, lalu dia cari ikan pakai apa? ”

3. “Budi, kalau pulang sekolah langsung pulang ya, jangan kemana-mana!” pesan ibu Budi.
“Iya Bu…!” jawab Budi mengangguk, lalu mencium tangan ibunya. Budi pun berangkat ke sekolah.
Di sekolah, Budi juga merupakan anak yang cerdas karena setiap pelajaran selalu dia perhatikan dengan baik. Hari itu, pada jam pelajaran ke tiga budi menerima pelajaran agama Islam dari Pak Ahmad.
Beberapa saat kemudian Pak Ahmad menjelaskan tentang surga & neraka. Setelah sejam kemudian, untuk menguji kepahaman para muridnya, Pak Ahmad iseng-iseng bertanya :

“Hayoo anak-anak, siapa yg ingin ke neraka…?” tanya Pak Ahmad.

Karena paham, semua murid tidak ada yang mengacungkan telunjuknya. Pak Ahmad pun senang karena merasa bahwa murid-muridnya sudah mulai paham pelajaran yang diberikannya tadi. Untuk lebih meyakinkan dirinya, kemudin Pak Ahmad bertanya sekali lagi.

“Kalu begitu sekarang Bapak ingin tanya lagi, siapa diantara kalian yang ingin ke surga ?” tanya Pak Ahmad tersenyum. Dan seketika itu pula semua murid mengacungkan telunjuk mereka KECUALI Budi. Merasa heran, Pak Ahmad pun bertanya kepada Budi.

“Budi, kok tidak mau ke surga ?” selidik Pak Ahmad.

“Tidak pak…!” jawab Budi dengan tegas penuh keyakinan.

” Lho, memangnya mengapa Budi tidak mau ke sana ? Surga itu tempat yg paling indah, ada taman yang luas, sungainya berisi susu dan madu.. Mantap to..” kata Pak Ahmad.

“Emang enak sih Pak, tapi pesan Ibu tadi pagi, kalau pulang sekolah Budi jangan kemana-mana. Budi tidak mau jadi anak durhaka dengan mengingkari janji, jadi Budi tidak mau ke Surga” jawab Budi yakin Pak Ahmad bisa menerima alasannya.



4.Di pintu akhirat seorang malaikat menanyai seorang sopir Metro Mini.

“Apa kerjamu selama di dunia?” tanya malaikat itu.

“Saya sopir Metro Mini, Pak.”

Lalu malaikat itu memberikan kamar yang mewah untuk sopir Metro tersebut dan
peralatan yang terbuat dari emas.

Lalu datang Gus Ustadz. ”

Apa kerja kamu di dunia?” tanya malaikat kepada Gus Ustadz.

“Saya juga juru dakwah Pak…”



Lalu malaikat itu memberikan kamar yang kecil dan peralatan dari kayu. Melihat itu Gus Ustadz protes.

“Oom Malaikat, kenapa juru dakwah mendapatkan yang lebih rendah dari seorang sopir Metro..?”

Dengan tenang malaikat itu menjawab:

“Begini Gus… Pada saat Pak Gus Ustadz ceramah, Bapak malah membuat orang-orang semua ngantuk dan tertidur… sehingga melupakan Tuhan. Sedangkan pada saat sopir Metro Mini mengemudi dengan ngebut, ia membuat orang-orang berdoa meminta keselamatan….”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar